Rapat evaluasi pelaksanaan vaksin oleh Tim Vaksin APINDO Kaltim
APINDOKALTIM.COM – Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kalimantan Timur telah menyalurkan 37.500 dosis vaksin kerjasama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kalimantan Timur. Vaksin tersebut disalurkan ke sejumlah daerah, untuk mempercepat penanganan Covid-19.
Sedikitnya ada 5 kabupaten/ kota yang menerima bantuan vaksin APINDO-OJK Kaltim, yakni Kota Balikpapan, Kota Samarinda, Kabupaten Kutai Kartanegara, dan Kabupaten Berau . Vaksin tersebut diberikan kepada pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) beserta keluarga.
Ketua APINDO Kaltim, Slamet Brotosiswoyo mengatakan, keberhasilan pelaksanaan vaksinasi tersebut berkat kerjasama yang snagat baik antara APINDO Kaltim, OJK Kaltim, serta Dinas Kesehatan Kota/Kabupaten di wilayah pelaksanaan vaksinasi.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada OJK Kaltim karena telah diberi kepercayaan untuk menyalurkan vaksin kepada pelaku UMKM. Kegiatan ini terlaksana dengan sangat baik, tentunya atas dukungan Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Dinas Kesehatan Samarinda, Dinas Kesehatan Kutai Kartanegara, dan daerah lainnya,” kata SBS dalam rapat evaluasi bersama tim vaksinasi APINDO Kaltim.
Kegiatan ini, kata SBS, juga dapat dilaksanakan karena dukungan dari Ketua Satgas Covid 19, yang juga para kepala daerah. “Termasuk juga tim vaksin APINDO yang membantu pelaksanaan kegiatan yang sudah mengorbankan waktu dan tenaganya di berbagai daerah, serta pihak-pihak lainnya,” imbuh SBS.
Ketua Tim Vaksin APINDO Kaltim, Soegianto menambahkan, sejauh ini sudah menyalurkan 37.500 dosis vaksin di berbagai daerah. Jumlah itu terdiri dari Balikpapan, 19.500 dosis, Berau 7.000 dosis, Samarinda 5.000 dosis, dan Kukar 5.000 dosis.
“Pelaksanaan vaksinasi selain dipusatkan DOME untuk Balikpapan, juga dilakukan di Puskesmas dan industri tahu tempe. Begitu juga di daerah lain, selain Puskesmas, juga dilaksanakan di sentra-sentra vaksin yang dibuka oleh pemerintah daerah,” ujarnya. Saat ini, APINDO masih akan melaksanakan vaksinasi dosis kedua di Balikpapan, serta tambahan dari OJK.
“Kami bersyukur karena ikut berpartisipasi dalam menurunkan angka Covid-19, sehingga saat ini Balikpapan khususnya, dan Kaltim pada umumnya sudah pada tingkat PPKM level 2,” imbuhnya.