SAMBUT POSITIF :  Tim Satgas Investasi dan Ketua DPP Apindo Kaltim foto bersama dengan Kepala Bappeda Kaltim dan jajaran OPD Pemprov Kaltim, usai rapat koordinasi di kantor Bappeda Kaltim.

APINDOKALTIM.COM – Pemprov Kaltim siap menyambut masuknya investor Malaysia terkait agenda kerjasama yang dibawa Dewan Pengurus Provinsi Asosiasi Pengusaha Indonesia (DPP Apindo) Kaltim.

Penegasan ini dikatakan Kepala Badan Perencanaan Pembagunan Daerah (BAPPEDA) Kaltim, Prof Dr Ir HM Aswin, MM saat bertemu jajaran pengurus DPP  Apindo Kaltim, di kantor Bappeda Kaltim di kawasan Jl. Kesuma Bangsa Samarinda, Kamis 2 Juni 2022.

Aswin yang didampingi Suriansyah,  SE M.Hum, Plt Biro Perekonomian Pemprov Kaltim mengungkapkan, peluang masuknya investor mancanegara ke Kaltim belakangan makin marak, menyusul ditetapkannya Kaltim sebagai lokasi pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

“IKN memang menjadi magnet kuat bagi masuknya investor. Selain Malaysia, ada sejumlah calon investor yang siap menanamkan modalnya di Kaltim. Seperti dari China, Uni Emirat Arab, hingga Jepang dan Korea Selatan,” ujarnya.

Ia mengungkapkan, struktur perekonomian Kaltim sejauh ini masih didiminasi sektor tambang dan migas, yang mencapai 45.5 persen. Sementara industrinya, masuk didominasi sektor primier (alam)  dan bukan industri olahan yang baru sekira 10 persen.

“Yang masih berjalan adalah industri pengolahan seperti kelapa sawit, termasuk produk makanan olahan yang dikelola masyarakat, seperti pengalengan ikan, tepung, pisang dan lainnya,” tutur dia.

Pembangunan IKN tegas dia, akan membuka peluang dari sisi konsumsi makanan dan produk turunannya. Karena diperkirakan, ada sekira 1,5 juta orang yang akan masuk ke Kaltim dalam proses pemindahan ibukota Negara itu.

Terkait kerjasama dengan Malaysia, dipandangnya perlu dipetakan lagi apa saja yang ingin dikerjasamakan. Karena, beberapa kali sudah dibuat naskah kerjasama, baik antara pemerintah Malaysia dengan Indonesia, maupun antar pelaku bisnis, sejauh ini belum maksimal realisasinya. “Kita dengan Malaysia itu serumpun. Jadi, sektor eco tourism dan produk tekstil, sepertinya tidak cocok untuk ditawarkan ke Malaysia,” tuturnya.

DUKUNGAN PEMPROV KALTIM

Ketua DPP Apindo Kaltim, M. Slamet Brotosiswoyo di kesempatan ini mengatakan, pihaknya mendapat kehormatan untuk menjadi undangan khusus dalam acara “Internasional Conference BSP – Business Strategi Analisysis : Indonesia – Peluang Ekspot di Kalimantan Timur 2022”.

Konferensi yang  diagendakan berlangsung di Kuala Lumpur Convention Center (KLCC) tanggal 27 – 29 September 2022 ini, digelar Axon Consultancy Sd. Bhd – sebuah perusahaan yang beroperasi di bidang konsultasi, pelatihan dan  aktivitas konferensi atau seminar.

“Apindo Kaltim diminta presentasi di hadapan sekira 300 – 1000 orang peserta, yang berasal dari perusahaan dan tenaga ahli perusahaan, direktur syarikat, direktur pengembangan perniagaan dan ahli strategi perniagaan Malaysia. Dengan topic utama pembahasan, peluang kerjasama penanaman modal atau investasi di Indonesia, serta peluang bisnis ekspor –  impor di Indonesia, khususnya di Provinsi Kaltim,” ujarnya.

Slamet yang didampingi sejumlah pengurus DPP Apindo Kaltim, termasuk Tim Satgas Investasi DPP Apindo Kaltim menegskan, pihaknya sejauh ini banyak diminta menjadi mediator atau jembatan masuknya investor asing  ke Kaltim, terkait agenda pembangunan IKN. “Selain Malaysia, kami juga diminta menjadi fasilitator dan mediator masuknya investor dari Jepang,” tuturnya.

Ketua Tim Satgas Investasi DPP Apindo Kaltim, Salman Farisi, ST MM menambahkan, terkait undangan dari Malaysia ini, pihaknya sangat berharap didukung penuh Pemprov Kaltim, khususnya terkait informasi terkini tentang potensi Kaltim yang dapat ditawarkan ke Malaysia.

“Ada tiga hal yang ingin kami minta dari pemprov, khususnya Bappeda Kaltim. Yakni, informasi terkini terkait investasi di Kaltim. Lalu, potensi kerjasama dengan perusahaan lokal, serta potensi ekspor – impor Kaltim, termasuk regulasi atau perizinan yang memudahkan masuknya investor ke Kaltim,” paparnya.

Menurut Salman, undangan ke Apindo Kaltim datang dari  Ronifira Bin Rejab – Stratgic Partner Axon Consultancy SDN, BHD, pihak yang akan menggelar kegiatan konferensi di Kuala Lumpur Malaysia, bulan September 2022 mendatang.

“Tema utama acara ini adalah untuk memberikan infomasi terkini tentang peluang-peluang bisnis ekspor dan perdagangan , dengan tujuan ke sejumlah provinsi di Indonesia, khususnya Kaltim. Acara ini juga jadi ajang promosi bisnis untuk perusahaan- perusahaan di Malaysia yang ingin mengembangkan bisnis di Indonesia,” ujarmya

Selain diharapkan memberikan informasi peluang ekspor, bisnis dan perdagangan di Provinsi Kaltim, maka Apindo Kaltim diharapkan dapat membagikan informasi pada pengusaha Malaysia. Khususnya, yang terkait dengan regulasi dan peraturan perundang-undangan terkini. Sehingga, para penguaha Malaysia, dapat mematuhi dan memahami regulasi yang berlaku di Indonesia khususnya di Kaltim, saat mereka berinvestasi.

Undangan dari Axon Consultancy Sdn, Bhd Malaysia disambut positit DPP Apindo Kaltim. “Kami berterima kasih, telah dapat kepercayaan ini.  Undangan ini menunjukkan, kiprah Apindo Kaltim tidak hanya secara nasional, tapi juga terdengar hingga mancanegara,” kata Ketua DPP Apindo Kaltim, M. Slamet Brotosiswoyo.

Sebab, selain dari Malaysia ini, DPP Apindo Kaltim juga berkali-kali dapat undangan khusus dan kerjasama dari mitra mancanegara. Seperti dari  Korea Selatan, Organiasi Buruh Dunia (WHO) dan dari kerjasama DPP Apindo Kaltim dengan Asia Competitiveness Institute, Lee Kuan Yew School of  Public Policy, Nastional University of Singapore (ACI LKYSPP NUS) – terkait dengan Survey Daya Saing Kaltim.

Menyambut undangan Malaysia ini, lanjut Slamet, pihaknya langsung menyusun tim khusus, untuk menyiapkan materi presentasi saat hadir di acara konferensi nanti.

Tim ini, diketuai Salman Farisi, ST – pengurus DPP Apindo Kaltim yang juga Direktur Perumda Balikpapan. Dengan anggota tim, sejumlah pengurus DPP Apindo Kaltim yang juga berlatar belakang pakar di bidangnya. Seperti, Rivai Sudirman, Wawan Sanjaya SH MH, Rudi RM, Yudi, Arief dan lainnya.(*)

 

 

One thought on “Kaltim Sambut Investor Malaysia”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *