Platinum Surabaya Siap Launching, Charles : Kami Ingin Bangun Hotel di IKN

PANDEMI Covid-19 (Corona) faktanya tidak menghalangi proses pembangunan Hotel Platinum Tunjungan Surabaya. Hotel yang dibangun Charles, pengusaha sukses Balikpapan ini, merupakan hotel ketiga setelah sebelumnya dirilis Hotel Platinum Balikpapan (2012) dan Hotel Platinum Adi Sutjipto Jogjakarta (2016).

“Kami bersukur, meski dihadang Corona, proses pembangunan hotel Platinum di Surabaya berjalan sesuai schedule dan akan selesai dalam waktu dekat. Sebelum pandemic Corona, agendanya Hotel Platinum Surabaya akan dilaunching sekira Oktober 2020,” kata Charles, owner  PT. MIL Platinum Bersaudara menjawab apindokaltim.com di kantornya, Senin (29/6).

Berdiri di areal 3 ribu m2 di kawasan segi tiga emas Jalan Tunjungan Surabaya, Hotel Platinum dibangun 22 lantai (termasuk basement), dengan 293 kamar. “Tiga hotel kami semuanya bintang 4, namun fasilitas yang ditawarkan hotel bintang 5,” kata Charles didampingi Direktur Operational, H. Soegianto.

Charles berharap, pandemi Covid-19 bisa segera berakhir, sehingga Hotel Platinum Tunjungan Surabaya dapat segera dilaunching melayani masyarakat, khususnya masyarakat Kaltim yang berkunjung ke Jawa Timur.

Terkait agenda pemindahan ibukota Negara (IKN) ke Kaltim, Charles yang selama ini dikenal sukses sebagai pebisnis di sektor transportasi dan kontraktor tambang batubara ini mengungkapkan, dirinya bersama keluarga sangat berkeinginan dapat membangun Hotel Platinum dan sebuah lembaga pendidikan tinggi di dekat area IKN. “Kami ingin berkontribusi positif menyambut hadirnya IKN. Selain hotel, ada misi social yang ingin kami kontribusikan, yakni menyiapkan sebuah perguruan tinggi—jika memang diberikan kesempatan oleh pemerintah,” pungkasnya.(*}