Ilustrasi kantor Bank Indonesia

Ilustrasi Kantor Bank Indonesia. 

APINDOKALTIM.COM – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Timur memperkirakan perekonomian Kaltim pada triwulan III 2020 akan lebih baik dibandingkan triwulan sebelumya. Hal ini seiring dengan kemungkinan meredanya wabah COVID-19 dan kebijakan new normal yang diterapkan pemerintah.

Sehingga kegiatan lapangan usaha bisa kembali berjalan melakukan proses pemulihan menuju normal. Perkiraan itu muncul dalam laporan BI Kaltim yang dipublikan baru-baru ini.

Dari sisi pengeluaran, perbaikan akan bersumber dari peningkatan kinerja ekspor seiring dengan wabah pandemi COVID-19 yang diprakirakan akan mulai usai di negara tujuan utama seperti Tiongkok, India, dan negara Asia lainnya.

“Perbaikan juga diperkirakan bersumber dari mulai kembali berlangsungnya proyek-proyek yang sempat tertunda karena adanya pembatasan aktivitas, sehingga mampu mendorong kinerja investasi,” bunyi laporan itu.

Lebih lanjut, kebijakan new normal yang ditempuh oleh pemerintah juga akan memberikan dampak positif terhadap konsumsi masyarakat maupun kapasitas fiskal pemerintah setelah pada triwulan sebelumnya mengalami pertumbuhan yang terbatas. Dari sisi lapangan usaha, perekonomian Kaltim pada triwulan III 2020 diperkirakan ditopang utamanya oleh kinerja sektor pertambangan dan sektor indutri pengolahan yang akan mengalami perbaikan dibandingkan triwulan sebelumnya.

Perekonomian Kaltim untuk keseluruhan tahun 2020 diperkirakan  akan berada pada rentang pertumbuhan sampai kontraksi yang tipis, lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *